Seorang pria bernama Ferry Pasaribu Warga Komplek Permata Permai Blok E / 102, Desa Kolam Kec Ps Tuan. Dikabarkan mendadak melompat ke depan kereta api jurusan Medan-Rantauprapat yang sedang melintas, Kamis (21/11) Sekitar jam 10.00 WIB.
Alhasil, tubuh pria 49 tahun itu terbelah menjadi dua bagian dan langsung meninggal di lokasi kejadin karena dihantam KA yang tengah melaju.
Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) Bandar Khalifah, Eko, mengatakan, pagi itu Pasaribu datang ke sana lalu berdiri di pinggiran rel seperti menunggu sesuatu.
Tak lama berselang, kereta api barang KLB V1/11922 dengan masinis Heri Handoko, melintas menuju arah Tebing Tinggi.
Tak lama berselang, personel Unit Lantas Polsek Percut Sei Tuan tiba di lokasi.
Selanjutnya jenazah pria itu di evakusi kerumah sakit Pirngadi Medan.
“Jenazah korban sudah dibawa ke RS Pringadi Medan menunggu pihak keluarga,” sebut Humas Percut Sei Tuan, Aiptu Basyramansah. (E3).