Difasilitasi Kapolda Sumut, Dua Warga Penderita Tumor Jinak Dioperasi

  • Whatsapp
Penderita tumor jinak saat menjalani operasi di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat III Tebing Tinggi, Sumatera Utara. Foto : Ist / indiespot.id

Dua pasien penderita tumor jinak sukses menjalani operasi di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat III Tebing Tinggi, Sumatera Utara. Kedua pasien tersebut yakni Lit Malem boru Sembiring (45) warga Sukamaju Tanah Karo dan Swiyati Perangin-angin (49) warga Singgamanik, Tanah Karo.

Kedua pasien menjalani operasi dengan dokter ahli bedah Indra. Pasien Lit Malem menderita benjolan besar dipipi (Soft Tissue Tumor) sedangkan Swiyati menderita tumor jinak kandungan, Jumat (1/11/2019).

Bacaan Lainnya

Kedua pasien pun mengucapkan terimakasih pada Kapolda Sumut karena telah meringankan beban dari penyakit yang diderita selama belasan tahun.

“Kalau tidak ada pak Agus, belum tentu kami bisa operasi, Terimakasih pak Kapolda,” kata Lit Simalem.

Mereka pun berharap, usai dinyatakan sembuh dapat bertemu dengan jenderal bintang dua tersebut dan mendoakan agar Kapolda dan keluarga selalu dilindungi Tuhan.

Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto mengatakan kedua warga tersebut merupakan warga yang mendaftar pada saat acara bakti sosial dan kesehatan di Kabupaten Karo beberapa waktu lalu.

Karena harus mendapatkan perawatan serius dengan dilakukan tindakan medis lebih lanjut yakni operasi, keduanya dibawa ke Medan.

Ia menjelaskan pasca operasi, Kondisi keduanya normal, Namun untuk memastikan kondisinya terus membaik harus dirawat inap pasca operasi.

“Untuk biayanya alhamdulillah ditanggung Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut. Prinsipnya, Sesama manusia harus saling tolong menolong, Apalagi langkah ini juga untuk mensukseskan program pemerintah pusat,” kata Agus.

Kapolda menghimbau kepada pemerintah daerah untuk lebih perduli dan merangkul warga yang yang membutuhkan. Sebab, Negara harus hadir ditengah-tengah masyarakat untuk melindungi dan mengayomi. Polisi dalam hal ini Polda Sumut, Merupakan perpanjangan tangan Negara (Rel/E3).

Pos terkait