Eredivisie menjadi liga top di Eropa yang resmi menghentikan kompetisinya musim ini tanpa gelar juara. Hal itu diumumkan Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) bahwa Eredivisie musim 19/20 resmi disetop di tengah pandemi virus corona yang belum kunjung mereda. Jumat (24/4).
Federasi tidak hanya mengumumkan kompetisi musim ini tanpa gelar juara, melainkan regulasi promosi dan degradasi juga akan ditiadakan untuk musim ini.
Pemegang tiket liga Champions untuk musim depan, secara resmi akan diikuti Ajax Amsterdam dan AZ Alkmaar. Sedangkan kompetisi Liga Eropa akan diisi Feyenoord, PSV dan Willem II.
Seperti yang diketahui, Ajax Amsterdam merupakan pemuncak klasmen liga Belanda saat ini. Ajax dan AZ memiliki poin sama yakni 56 poin dari 25 pertandingan, hanya saja AZ kalah produktivitas gol.
“Kami memimpin di puncak klasemen dalam 23 dari 25 pekan yang sudah dijalani. Itu 76 persen dari pertandingan yang sudah berjalan,” kata pelatih Ajax, Erik ten Hag, dikutip dari situs klub.
Meski sedikit kecewa akibat kompetisi dihentikan dan gagal mempertahankan gelar juara musim 18/19, Erik berpendapat langkah yang diambil federasi merupakan sebuah tindakan baik demi keselamatan.
“Sepak bola di Belanda sungguh penting, tapi kami tak boleh meletakkan diri di atas masyarakat luas. Saya paham kebijakan di negara lain terkadang berbeda,” ujar Erik. (E4)