Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pengggeledahan di sejumlah ruangan Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan, di Jalan Bukit Barisan, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, Sabtu (19/10) Penggeledahan dilakukan untuk mencari bukti keterlibatan Wali Kota Medan Dzulmi Eldin yang diduga menerima suap dari Kadis PUPR Isa Ashari saat KPK melakukan OTT Selasa (15/10).
Ini merupakan kali kedua penggeledahan dilakukan setelah sebelumnya KPK juga menggeledah Kantor WalI Kota Medan, Jum’at (18/10).
Pantauan dilapangan penyidik KPK datang sekitar pukul 09.30 WIB dengan menumpang 4 unit mobil. Tampak saat itu sejumlah pejabat di Dinas PU, mendampingi penyidik KPK memeriksa ruangan di dalam kantor. Penggeledahan sendiri dilakukan tertutup, sejumlah wartawan tidak diperkenankan masuk ke dalam Kantor Dinas PU
“Maaf pak gak boleh masuk,” ujar salah seorang petugas kepolisian yang berjaga di depan Dinas PU
Diketahui sebelumnya KPK menangkap Dzulmi Eldin dalam OTT. Selain Eldin, KPK juga menangkap dua orang lainnya yaitu Kepala Dinas PUPR Kota Medan Isa Asyari dan Kepala Bagian Protokoler Pemkot Medan Syamsul Fitri. Ketiganya pun telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
Eldin dan Syamsul dijerat sebagai tersangka karena diduga menerima suap dari Isa. Uang yang diberikan diduga hingga sekitar Rp530 juta (E1)
