Dituduh Mencuri kain Lap, Emosi kepala dipukul balok oleh tetangga, Meninggal dunia

  • Whatsapp

Percekcokan yang terjadi antara kedua pria di komplek perumahan vila makmur jalan makmur, kelurahan sei agul, Medan barat sekitar jam 08:30 Wib 1/10. mengakibatkan seorang diantaranya meninggal dunia.

Peselisihan antara keduanya diduga bermula saat pelaku umar nasution (64) menghampiri untuk menanyakan terkait kain lap mobil miliknya yang hilang kepada korban Nurdin (48).

Pelaku juga sempat meminta untuk memeriksa tas milik korban, lantaran memiliki rasa curiga. Namun korban saat itu tidak mengizinkan tas miliknya untuk dibuka.

(L Priatna / Indiespot.id)

Sempat terjadi perselisihan mulut beberapa saat sebelum korban terpancing emosi lalu mengambil sapu lidih didekatnya dan langsung memukul pelaku beberapa kali.

Merasa terpojok dan perlawanan tidak seimbang lantas pelaku mencari dan mendapatkan kayu berbentuk balok ukuran kurang lebih satu meter.

Pukulan Balasan dari tersangka mengenai kepala korban sesaat mengeluarkan darah segar sebab diketaui terdapat paku ukuran besar yang menempel pada kayu balok tersebut.

Setelah terkapar jatuh korban sempat ditolong beberapa tetangga lainya untuk diberikan pertolongan membawanya ke rumah sakit.

Sesaat tiba dirumah sakit korban terlebih dahulu menghembuskan nafas terakhir sebelum mendapat pertolongan medis.

Setelah itu Tidak lama kemudian kepolisian polsek medan barat yang mendapatkan informasi mendatangi lokasi kejadian. Setelah memintai keterangan dari beberapa saksi Polisi bergerak mengamankan pelaku.

Kanit Reskrim Polsek Medan Barat, Iptu H Manulang dalam keteranganya menerangkan “pelaku diamankan dirumahnya dan dia telah mengakui perbuatanya” terangnya

Saat ini pelaku dan barang bukti berupa satu sapi lidih dan satu kayu balok berpaku diboyong ke polsek medan barat

Terkait ancaman hukuman pelaku melanggar pasal ” Pembunuhan atau Penganiayaan Yang Mengakibatkan Mati sebagaimana dimaksud dalam Pasal 338 atau 351 (3 ) KUHPidana” jelas Iptu H Manulang. (E3)

Pos terkait