Perampok Sadis Terkapar Di Dor Polisi Kakinya

  • Whatsapp
Reza Wijaya ALS Midun (30), Tukang Parkir, warga Jl.Ismailiyah No 18 Kel.Komat I Kec.Medan Area ditangkap di Jalan Gandi ditembak polisi.

indiespot.id – Medan, Polsek Medan Area berhasil melumpuhkan seorang tersangka perampokan yang membacok dua orang penghuni rumah di Jalan Sabarudin, Kel.Sei Rengas Permata Kec.Medan Area, Jumat (26/6) sekira pukul 04.30 wib.

Dua pemilik rumah yakni, Lukman (50), Budha, warga Jl.Pendidikan Kel.Glugur Darat 1 Kec.Medan Timur dan Hasim (82),Budha selaku pemilik rumah mengalami luka bacok di kepala dan leher hingga keduanya sampai saat ini kritis dan obname di RS Methodist Medan.

Bacaan Lainnya

Tak lama kemudian setelah kasus itu, tersangkanya, Reza Wijaya ALS Midun (30), Tukang Parkir, warga Jl.Ismailiyah No 18 Kel.Komat I Kec.Medan Area ditangkap di Jalan Gandi.

Namun, karena berusaha melarikan diri saat dibawa pengembangan, dengan terpaksa dilumpuhkan dengan menembak kakinya.

Tersangkapun dibawa ke RS Bhayangkara untuk mengeluarkan peluru dari kakinya dan kini diamankan di Mapolsek Medan Area Jalan Semeru Medan.

Selain tersangka, petugas juga mengamankan dua orang penadah hasil kejahatan tersangka inisial Zulkifli (27) warga Jl. Medan Area Selatan Gg Merak Kel.Sukaramai Kec.Medan Area dan Rahmad Hidayat (31) Jl.Menteng 2 Gg Pembangunan Kel.Medan Tenggara Kec.Medan Denai.

Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chan SH.MH mengatakan, Kepala lingkungan (Kepling) menelepon petugas piket ada perampokan di Jalan Sabarudin, penghuni rumah luka bacok dan kritis.

Kemudian, petugas turun ke lokasi dan menemukan dua orang penghuni rumah sudah terkapar bersimbah darah lalu dibawa ke RS Methodist.

Lukman mengalami luka bacok di kepala sedangkan Hasim luka bacok di kepala dan leher.

“Setelah kita turun ke TKP dan membawa korban ke rumah sakit, lalu kita lakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi dan membuka rekaman CCTV,”

“Kemudian, kita mengenali wajah tersangkanya hingga akhirnya Reza Wijaya ALS Midun kita tangkap saat nongkrong di Jl.Gandi Medan,” jelas Kompol Faidir Chan didampingi Kanit Reskrim Iptu JH Panjaitan.

Dalam pemeriksaan, sambung Kapolsek, tersangka mengaku masuk kerumah korban setelah menjebol atap.

“Saat didalam rumah, kepergok oleh Lukman lalu tersangka membacok kepalanya hingga tergeletak bersimbah darah dan tidak sadarkan diri. Kemudian, ketika tersangka hendak keluar dihalangi oleh Hasim dan tersangka juga membacok kepala dan leher korban hingga kritis,” jelas Faidir

Lalu, sambung mantan Kapolsek Pancur Batu itu, tersangka Reza mengambil 1 Unit HP OPPO F3 Black, 1 unit HP Redmi Note 5 A Prime dan 1 unit HP Samsung.

Disebutkan, tersangka menjual ke tiga HP itu kepada Penadah, Zulkifli seharga Rp.900.000 namun dia baru membayar Rp.50.000 dan uang itu digunakan tersangka beli sabu-sabu.

“Jadi, tersangka ini pecandu narkoba dan hasil kejahatannya itu juga akan digunakannya membeli sabu-sabu,” ungkapnya.

Sebagai barang bukti disita 1 Buah Topi Warna Merah, 1 Buah Pisau, 1 Buah Celana Pendek, 1 Buah Baju Kaos Warna Hitam, 1 Buah Jaket Jeans dan 1 potong kayu yang digunakan pelaku pada saat melakukan perampokan.[e3]

Pos terkait