TNI Manunggal Membangun Desa(TMMD) Ke -106 tahun 2019 Kodim 0204/DS hingga Minggu (6/10) terhitung sudah lima hari berjalan sejak dibuka pada Rabu (2/10) di Desa Pispis Kampung, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Hingga hari ke- 5 pelaksanaan TMMD, pembangunan RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) yang mempunyai sasaran fisik yang langsung menyentuh kalangan masyarakat ekonomi lemah, kini diperkirakan telah mencapai tahap 20 persen, dengan pemasangan dinding rumah.
Dengan pembangunan RTLH warga sangat terbantu, salah satu warga pemilik rumah RTLH Sarwanto, mengakui dalam sehari-harinya bekerja sebagai supir, adanya program ini ia sangat berterimakasih kepada pihak Kodim 0204/DS. ” Saya mengucapkan terima kasi terhadap Satgas TMMD Ke-106 Kodim 0204/DS dan Pemkab Sergai,” katanya.
Dengan rasa haru dan air mata yang tidak terbendung Sarwanto tidak bisa berkata banyak dan dirinya pun hanya bisa mendoakan.
” Saya hanya bisa mendoakan dan mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak-bapak TNI dan pemerintahan
Kab Sergai serta warga yang membantu dalam membangun rumah kami. Semoga kebaikan dan ketulusan hati bapak-bapak dapat di balas Allah Swt,” ucapnya sembari tersenyum dan melinangkan air mata.
Sementara itu, Dansat TMMD Ke -106 tahun 2019 Kodim 0204/DS,
Letkol Kav. Syamsul Arifin,SE,M,Tr,Han menyebutkan TNI TMMD merupakan upaya khusus untuk mewujudkan Kemanunggalan TNI dan Rakyat serta meningkatkan kesejahteran warga yang berdomisili di kawasan tertinggal.
Katanya, untuk mensukseskan pembangunan program TMMD di Kabupaten Serdang bedagai, khusus nya di wilayah Kecamatan Sipispis pembangun RTLH ini merupakan bentuk wujud kepedulian dan perhatian pemerintah dan TNI terhadap masyarakat. ” Karena ini merupakan upaya serta usaha pemerintah untuk memajukan wilayah yang masih tertinggal,” katanya.
Dandim juga menyampaikan kepada prajurit yang bertugas agar bekerja sama dengan semaksimal mungkin.
” Untuk itu, saya sampaikan terhadap satgasTMMD Kodim 0204/DS agar semaksimal mungkin di dalam pembangunannya. Agar nantinya rumah yang di bangun dapat secepatnya di tempati dan di rasakan warga,” ujarnya.
